PENGINNYA SI MURID

Di dunia pendidikan tingkat dasar penopang utama berjalannya kegiatan belajar adalah sosok pendidik yang disebut guru. Keberadaan guru menjadi figur lekatan bagi murid untuk mendapatkan ilmu dan teladan berperilaku baik setiap harinya. Apa kata guru akan digugu dan ditiru. Tugas guru memang tidak hanya mengajar tetapi juga mendidik, membimbing, dan mengarahkan.

Apa yang sebenarnya diinginkan atau diharapkan murid terhadap sosok guru? Guru seperti apa yang jadi dambaan mereka saat membersamai dalam belajar di sekolah?

1. Mengajar penuh semangat

Murid akan bahagia bertemu dengan guru di pagi hari dengan senyuman yang tulus mengawali kegiatan belajar. Guru yang ceria akan memberikan dampak positif bagi psikologis siswa dalam mengikuti pelajaran. Murid disapa salam yang semangat maka akan dibalas dengan semangat juga.

2. Mendengarkan keluhan

Berempati terhadap murid saat mengadu kepada gurunya merupakan bentuk kepedulian guru terhadap perasaan yang baru dialami muridnya. Murid akan merasakan perhatian penuh kasih sayang tengah diberikan oleh gurunya. Murid menjadi nyaman berada di sisi gurunya sebagai orang yang akan membantunya memecahkan masalahnya.

3. Menggunakan variasi metode

Murid akan bosan jika guru mengajar dengan gaya monoton. Jika murid sudah jenuh maka yang terjadi adalah penurunan minat untuk memperhatikan pelajaran tersebut. Akibatnya murid gelisah, bikin ulah, dan ogah-ogahan menyelesaikan tugas. Begitu si guru monoton datang, murid akan cuek-cuek saja. “Paling disuruh kerjakan halaman …”, kata Murid.

4. Memberi feedback

Murid ingin memberi kritik dan saran tentang cara guru mengajar untuk saat ini bukanlah hal yang tabu. Hal ini justru penting untuk guru agar terus dapat memperbaiki diri terkait kualitas mengajarnya. Kadang dari kritik yang tidak terduga menyadarkan bahwa guru memang perlu melakukan perubahan.

5. Berilah reward

Murid pada umumnya akan merasa dihargai dan makin meningkat kepercayaan dirinya ketika reward dilontarkan sang guru. Entah pajang karya murid, tepuk bahu katakan “Kamu hebat”, bahkan ujaran sederhana sekalipun. Mari wujudkan Penginnya Si Murid melalui olah pikir dan rasa. (@Wiwik Dwi Purwani, S.Pd)