Yuk, Belajar membuat Batik Ecoprint
Indonesia sendiri merupakan negara besar yang kaya akan keanekaragaman flora dan fauna. Dengan kondisi tersebut, kita bisa memanfaatkan keanekaragaman flora untuk membuat suatu inovasi berupa batik ecoprint.
Tahukah kalian tentang batik Ecoprint??
Konon ecoprint diyakini berasal dari tradisi percetakan alami yang dilakukan masyarakat sejak lama. Batik ini memanfaatkan bahan bahan alam seperti daun – daunan dan bunga warna – warni. Batik ecoprint sangat ramah lingkungan dan tidak menimbulkan pencemaran. Membuat batik ecoprint bisa dengan teknik pounding atau teknik dipukul.
Berikut cara membuat batik ecoprint teknik pounding:
Siapkan alat dan bahan berupa kain putih, palu kayu, daun – daunan atau bunga, dan plastik.
Letakkan kain yang sudah disiapkan
Susun daun di atas kain membentuk motif
Kemudian, letakkan plastik di atas kain.
Pukul daun – daunan atau bunga warna warni dengan palu kayu, agar warna daun atau bunga dapat menempel di kain dengan maksimal
Selanjutnya, ambil plastik yang ada bagian atas
Ambil sisa sisa daun atau bunga yang tidak terpakai
Mengeringkan kain di bawah sinar matahari
Setelah dilakukan pengeringan. Jangan lupa dikunci dulu kain ecoprint agar tidak luntur.
Berikut cara mengunci batik ecoprint:
Masukkan 3 sendok tawas / tunjung ke dalam ember
Rendam kain sebentar saja ke dalam larutan.
Angkat kain, lalu keringkan kain di bawah sinar matahari
Sangat mudahkan… Yukk jangan lupa mencoba membuat batik ecoprint yaaa (@Caca)
Beri Komentar